Lompat ke konten

Fungsi Slot PCI dan Jenisnya

  • oleh

Fungsi Slot PCI – PCI adalah singkatan dari perhiperal component interconnect. PCI pertama kali di desain oleh intel dan muncul di pasaran pada akhir tahun 1993.

PCI sendiri merupakan suatu alat penghubung atau salah satu bagian dari motherboard untuk bus komputer bertipe 32 bit. Selain 32 bit, PCI ini juga mendukung komputer yang bertipe 64 bit.

PCI ini dapat berjalan pada kecepatan 33 MHz hingga 66 MHz. Selain itu, PCI juga menghasilkan 133 MBps.

PCI sendiri berbentuk seperti slot yang akan terhubung satu sama lain dengan perangkat lain. Fungsi slot PCI ini terintegrasi pada motherboard komputer ini untuk memungkinkan penambahan perangkat PCI.

Perangkat-perangkat tersebut seperti modem, perangkat keras jaringan, kartu suara dan kartu grafis. Jadi PCI ini bekerja sebagai sistem interkoneksi antara mikroprosesor dan perangkat yang terpasang dimana ekspansi ditempatkan sangat dekat untuk operasi kecepatan tinggi.

fungsi slot pci

Pada komputer bertipe lama, PCI ini dimanfaatkan untuk mengintegrasikan modem yang relative primitive serta kartu video dan grafik ke dalam slot PCI. Beberapa orang menyebut PCI sebagai penghubung antara motherboard dengan penambahan perangkat eksternal.

Selain itu, pada komputer lama, setiap perangkat yang terhubung dengan slot PCI tidak langsung terhubung seperti konsep plug and play. Tetapi membutuhkan driver khusus untuk dapat mengenali apa pun yang terhubung ke PCI.

Jenis dan Fungsi Slot PCI

Slot PCI ini memiliki beberapa jenis. Nah, jenis dari slot PCI ini dibedakan berdasarkan dari fungsi slot PCI sendiri. Berikut informasi mengenai jenis-jenis serta fungsi dari setiap jenis slot seperti yang kami ambil dari situs windroid.id

  • Slot PCI

Jenis slot PCI yang pertama yaitu slot PCI itu sendiri. Seperti yang sudah dikatakan diatas bahwa slot PCI ini muncul di pasaran pada akhir tahun 1993. Salah satu perangkat keras di dalam motherboard ini merupakan jenis bus yang nantinya akan menggantikan bus ISA atau ELISA yang biasanya digunakan oleh komputer.

Pada masa itu, slot PCI bisa digunakan untuk pemasangan beberapa perangkat keras seperti TV tuner, USB Card, Sound Card, LAN Card, dan lain-lain.

Jenis-jenis PCI sendiri dari waktu ke waktu selalu mengalami perubahan. Misal, PCI 1.0. PCI 1.0 ini merupakan jenis PCI yang pertama dibuat. Seperti PCI 1.0, PCI 2.O dan jenis lainnya.

  • Slot PCI-E X16 atau PCI Express X16

Jenis slot PCI yang kedua yang akan diberikan kepada Anda yaitu slot PCI-E X16. Slot PCI-EX16 ini sudah digunakan sejak motherboard memakai prosesor bertipe LGA 775. Biasanya prosesor bertipe LGA 775 ini digunakan pada CPU Pentium 5 dan Celeron.

Hingga saat ini slot PCI-E X16 ini masih digunakan. Hal tersebut dikarenakan meskupin pentum 4 sudah tidak diproduksi lagi, namun Celeron ini masih digunakan oleh beberapa produsen.

Fungsi slot PCI-E X16 ini sendiri yaitu sebagai pengganti slot AGP. Hal ini disebabkan, slot AGP merupakan slot PCI tipe lama yang hanya dapat digunakan di motherboard bertipa lama juga. Sehingga, hal ini bisa dikatakan bahawa slot PCI berjenis E X16 ini adalah versi upgrade dari jenis PCI.

  • Slot AGP

Jenis slot PCI yang selanjutnya yaitu slot PCI berjenis AGP. AGP sendiri merupakan singkatan dari Accelerated Graphics Port. Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya bahwa slot PGA ini hanya bisa digunakan pada motherboard betipe lama. Slot AGP ini merupakans slot VGA card atau kartu grafis yang digunakan pada motherboard lama seperti LGA 478 dan komputer P3.

Slot PCI berjenis PGA ini memiliki  3 jenis, ketiga jenis tersebut yaitu AGP 1.0, AGP 2.0, dan AGP 3.0. Sedangkan perbedaan dari 3 jenis slot PGA ini terletak pada kecepatan bandwidth yang digunakan oleh setiap jenis.

Sementara fungsi slot PCI PGA sendiri merupakan bus pendukung pada kartu grafis. Yang memiliki kinerja yag cukup tinggi pada bagian motherboard. Selain itu, slot PCI PGA ini juga berfungsi sebagai pengganti busa ISA, bus VESA hingga bus PCI.

Kemudian, fungsi slot PCI PGA yang lainnya yaitu sebagai jembatan data dari kartu grafis menuju CPU tanpa melewati memori utama sehingga proses pengolahan data grafis dapat dipercepat. Namun, seiring perkembangan teknologi, slot PCI AGP sudah tidak pernah digunakan lagi. Bahkan sekarang jika Anda mencari motherboard dengan slot PCI PGA ini akan sangat susah menemukannya.

  • Slot PCI-E X1 atau PCI Express X1

Fungsi slot PCI-E X1 ini hampir sama dengan slot PCI. Namun, belum banyak yang menggunakan jenis slot PCI ini. Hal ini disebabkan karena PCI jenis ini hanya memiliki 1 jalur.

Baca juga: Cara Kerja Motherboard pada PC dan Laptop

Memahami Bus PCI Express

Bus PCI Express

PCI Express, secara teknis merupakan kepanjangan dari peripheral component Express. Secara umum, yang dimaksud PCI Express ini adalah PCI yang mengacu pada slot ekspansi di motherboard yang menerima kartu ekspansi PCI Express dan juga mengacu pada kartu  ekspansi itu sendiri.

PCI Express menjadi inovasi baru dari PCI dan dibuat untuk menggantikan slot AGP dan slot PCI. Oleh karena itu PCI Express ini dibuat sebagai standar dari semua perangkat internal.

Sama halnya standar yang lebih lama seperti PCI dan AGP, sebuah perangkat berbasi PCI Express ini secara fisik ditancapkan ke dalam slot PCI Express yang ada di motherboard. Antarmuka PCI Express ini menyediakan bandwidth tinggi. Bandwidth ini digunakan untuk komunikasi antara perangkat tambahan dan motherboard.

Selain menghadirkan perangkat internal, PCI Express ini juga hadir dengan versi PCI Express eksternal. Perangkat PCI Express Eksternal ini memerlukan kabel yang khusus untuk dihubungkan dengan perangkat eksternal. PCI Express ini memiliki beberapa tipe.

Tipe dari PCI Express ini yaitu PCI-E X1, PCI-E X4, PCI-E X8, DAN PCI-E X16. PCI-E X16 ini merupakan tipe PCI Express yang memiliki slot terbesar dan X1 adalah yang terkecil. Ukuran setiap jenis PCI ini biasanya mengacu pada jumlah pin.

Misal, PCI Express X1 yaitu 18 pin atau 25 mm. PCI Express X4 memiliki pin berjulah 32 pin atau 39 mm. kemudian, PCI Express X 8 memiliki pin berjumlah 49 atau 56 mm. Lalu yang terakhir yaitu PCI Express X16 memiliki pin berjulah 82 atau 89 mm.

Namun, PCI Express ini tidak dirancang untuk bekerja dengan kecepatan penuh untuk semua perangkat. Hal ini dikarenakan sebagian besar perangkat tidak berfungsi dengan baik. Kecepatan ini dibagi menjadi beberapa bagian, masing-masing dengan saluran tranmisi dan penerima sendiri.

Misal, setiap bagian dapat memberikan maksimum 1 GB/s. Ada juga PCI Express yang memberikan maksimum 16 GB/s.

Selain itu, slot PCI Express ini tidak seperti slot PCI dengan ukuran yang sama untuk semua perangkat. Slot PCI Express ini memiliki ukuran yang berbeda tergantung pada faktor bentuk yang diterimanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *